pagi ku datang dari arah venus
panasnya hadir diantara atmosfer
hawa tertinggi kurasakan pada mesosfermu
tempat lahirnya meteorid
tiap udaramu ingin ku sapa dengan angin
ku lewati samudra dan ku langkahi palung laut itu
sampai akhirnya ku berdiri diatas pangea raksasa ini
ciptaan tuhan maha dahsyat
bertemu aku dengan mu di garis takdir yang bercahaya bagai gumstones
kurasakan kekerasan talk yang berbanding dengan kalsit serta corundum
dan ku gambarkan 1:3:9 pertemuan itu
mencoba meningatlintasan ku
mengorbit dalam suasana kabut warna
lembut dan menenangkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar